Ubur-ubur Tertua, Umur Berapa?


Sebuah penemuan di Utah, Amerika Serikat, akhir Oktober lalu, membuat para ilmuwan kembali menebak-nebak berapa usia nenek moyang ubur-ubur. Penemuan tersebut tidak lain beberapa fosil ubur-ubur yang diindikasikan berusia lebih tua dari fosil ubur-ubur tertua yang pernah ditemukan sebelumnya. Asal tahu, fosil ubur-ubur tertua yang pernah ditemukan berusia 205 tahun.

Paulyn Cartwright, seorang ahli biologi Universitas Kansas mengaku takjub dengan temuan tersebut. “Dari keseluruhan bentuk fosil yang menunjukan gumpalan berbentuk bundar, kami langsung tahu kalau itu adalah fosil ubur-ubur,” ujarnya.

Selain itu, detil fosil yang luar biasa jelas menunjukan adanya hubungan antara fosil itu dengan jenis ubur-ubur yang ada saat ini. "Itulah mengapa fosil ini begitu menarik. Anda dapat melihat dengan jelas, bentuk, tentakel, bekas luka otot, dan bahkan gonad-nya,” imbuh Cartwright.

Ia juga mengatakan kalau hubungan tersebut memunculkan adanya teori evolusi pada ubur-ubur. “Dari catatan fosil, kami memperkirakan ada evolusi ubur-ubur dari bentuk sebelumnya ke bentuk yang lebih kompleks sekitar 500 juta tahun yang lalu,” ujar Cartwright yang sejauh ini bersama timnya telah mengelompokkan fosil-fosil tersebut ke dalam dua genus, yaitu Cunina (gambar atas) dan Periphylla (gambar bawah). (nationalgeographic/bambang s)

Comments :

0 komentar to “Ubur-ubur Tertua, Umur Berapa?”

Posting Komentar

Rating by outbrain