Fosil Kadal Air di bawah Museum


Sebuah museum sejatinya menyimpan benda-benda antik dan bersejarah. Nah, apakah hal itu berlaku juga dengan yang ada di bawah lantai utamanya?

Kenyataannya, beberapa mahasiswa S1 dari Universitas Kutztown State, Pennsylvania
memilih untuk melakukan proyek penelitian dan penggalian di bawah bangunan sebuah museum di wilayah itu. Hasilnya, sebuah fosil kadal air yang diperkirakan hidup 330 juta tahun lalu berhasil ditemukan.

David Fillmore, salah seorang mahasiswa yang terlibat dalam penemuan itu mengatakan kalau fosil tersebut diperkirakan telah ada di bawah bangunan museum sejak sebelum Perang Dunia II. “Fosil yang kami temukan adalah salah satu bukti, kalau sebenarnya di wilayah Pennsylvania masih banyak fosil yang belum ditemukan,” ujar Fillmore.

Sayangnya, fosil dengan panjang 30 cm itu tak bertulang kepala. Meskipun begitu, Spencer Lucas, kurator Museum Ilmu Pengetahuan Alam dan Sejarah New Mexico berpendapat hal itu sangat wajar.“ Usia fosil ini sangat tua. Wajar bila kerangkanya tidak utuh,” ujarnya saat mengumumkan penemuan tersebut di pertemuan Perkumpulan Geologis Amerika di Denver, Colorado, akhir Oktober lalu.

Lucas menambahkan bahwa meskipun kerangka fosil tidak lengkap, para peneliti tetap dapat memahami bentuk asli fosil tersebut dari bentuk badannya.”Binatang ini termasuk dalam spesies kadal air. Kemungkinan, mereka juga memiliki kulit halus dan tidak bersisik,” ujar Lucas. (nationalgeographic/bambang s )

Comments :

0 komentar to “Fosil Kadal Air di bawah Museum”

Posting Komentar

Rating by outbrain